SUMSEL DAILY, PALEMBANG – Wali Kota Palembang, H. Harnojoyo terus memberikan dukungan penuh terkait upaya Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappeda-Litbang) Kota Palembang dalam peningkatan ekonomi industri digital nasional melalui Hak Kekayaan Intlektual bersama Kemenkumham.
Hal tersebut diutarakan langsung oleh Wali Kota Palembang, H. Harnojoyo usai pembukaan seminar yang bertemakan ‘Smart Economy untuk Penguatan Ekonomi Lokal di Kota Palembang di Hotel ALTS Palembang, Senin (22/05/2023).
“Tentu ini merupakan hal penting untuk menghargai seseorang yang mempunyai daya cipta dengan hasil produksinya yang harus kita lindungi, jangan sampai ini diduplikasi,” kata Harnojoyo.
Ia berharap, dengan kegiatan seminar yang digelar tersebut, banyaknya para pengusaha yang ada di kota Palembang dapat terdorong untuk mendaftarkan hasil karya ciptanya kepada Kemenkumham.
“Sehingga apa yang menjadi hasil ciptanya itu dapat dilindungi. Dan seminar ini juga kita harapkan mampu memotivasi agar dapat berlomba-lomba untuk melindungi hasil produk yang memang banyak di kota Palembang,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappeda-Litbang) Kota Palembang, Harrey Hadi menambahkan, bahwa apa yang dilakukan tersebut sebuah inisiatif guna menjembatani para pengusaha dalam kategori ekonomi kreatif.
“Kalau kita bahas tentang ekonomi kreatif itu sebenarnya ada 17, bukan hanya kuliner ada pula animasi, film, musik dan lain sebagainya,” ungkapnya.
Harrey juga menjelaskan tentang pentingnya staple bagi para pelaku usaha sehingga dapat dilindungi serta tidak mudah untuk diduplikasi oleh pihak lain.
“Nantinya saat promosi melalui digitalisasi, mereka mampu menyakinkan orang-orang. Siapapun yang mau silahkan saja mendaftar ke Bappeda sebagai fasilitator untuk dapat meneruskan ke Kemenkumham. Infonya dengan kita semua, dan kita hanya membantu saja,” tungkasnya.(*)