Dinas Perikanan Lakukan Sosialisasi Terhadap Kelompok Perikanan

  • Bagikan

SUMSELDAILY.CO.ID, PALEMBANG – Kegiatan sosialisasi pengelolaan kelompok pembudidaya ikan. Agar dapat meningkatkan kemampuan pembudidaya dalam kelompok. Kelompok pembudidaya perikanan maupun pembudidaya perikanan. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan selama dua hari di grand Atyasa Covension Center, Rabu (15/6/2022).

Kepala Dinas Perikanan Kota Palembang Drs Ahmad Zazuli MSi mengatakan, kegiatan ini bertujuan agar para pembudidaya bisa melakukan management baik pemeliharaan maupun penjualan ikan nantinya. Diharapkan juga para peserta bisa menggali potensi yang ada di dalam bidang perikanan.

“Saya harap para peserta dapat menciptakan pontensi apa saja yang harus ditingkatkan. Bukan hanya sebagai penghasil ikan semata. Tapi bisa mengolah ikan tersebut atau menjualnya dengan cara yang baru,” harap Zazuli.

Ia juga berharap agar kegiatan ini tidak hanya sebatas seremonial semata. Tapi bisa menjadi manfaat bagi para pelaku pembudidaya perikanan di Palembang.

Dilanjutkannya, para pelaku usaha perikanan bisa memandang bahwa kelompok bukan hanya penghasil ikan saja. Tapi dunia usaha masa keuangan yang bisa mengolah ikan sebagai penghasilan yang utama.

“Bagaimana produksi ikan ini dapat disalurkan. Serta dapat menjual ikan sendiri yang selama ini hanya menunggu ikan dibeli. Tentu saja hasilnya tergantung dari pasaran yang ada. Saya berharap agar kelompok perikanan dapat meraih hasil maksimal,” jelas dia.

Terkait masalah bantuan untuk kelompok perikanan sendiri. Pemerintah pusat memberikan bantuan alat. Sedangkan pemerintah daerah hanya memberikan bantuan berupa ilmu atau pengetahuan saja. Dimana di saluran melalui sosialisasi seperti pada saat ini.

Saat ini ada lebih dari 150 kelompok perikanan yang ada di Kota Palembang. Ikan sendiri memiliki potensi ekonomi yang tinggi. Sampai saat ini ikan di pasok dari luar Palembang dengan jumlah konsumsi yang sangat besar.

“Saya berharap para pelaku usaha perikanan dapat mendapatkan hasil yang terbaik melalui berbagai management keuangan, pemilihan benih dan lainnya. Sehingga dapat berkembang pesat dan membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat lainnya,” tandasnya.

  • Bagikan
Exit mobile version