SUMSELDAILY.CO.ID, BANYUASIN – Gubernur Sumsel, Herman Deru membuktikan komitmennya mewujudkan mimpi warga Desa Kenten Laut, Dusun Saluran, Kabupaten Banyuasin untuk menikmati fasilitas listrik. Hanya berselang enam bulan (Februari) sejak disambangi, warga Dusun Saluran yang hampir 50 tahun menanti listrik (Dusun mulai dibuka pada 1974) akhirnya bisa merasakan fasilitas tersebut.
Bahkan, biaya sambungan baru listrik untuk 60 KK di daerah itu digratiskan. “Ini adalah bukti konkret saya mengajak pejabat PLN WS2JB kunker kesini pada Februari lalu. Hasilnya sekarang kita bisa mewujudkan mimpi masyarakat yang sudah hampir 50 tahun mendambakan listrik” ujar Deru, Minggu (13/8).
Investasi yang dikeluarkan PLN untuk jaringan listrik baru itu sebesar Rp3,25 miliar. “Sama seperti kita, mereka juga punya hak yang sama. Dengan adanya listrik ini, masyarakat harus lebih kreatif memanfaatkannya, terutama memberdayakan industri kecil dan terpenting untuk keseteraan pendidikan. Jadi, anak-anak dan pengajar bisa melakukan kegiatan belajar mengajar sama dengan masyarakat di kota,” tambahnya.
Ia mengaku terharu atas peresmian jaringan listrik itu. Ia pernah merasakan hal yang sama ketika menjabat sebagai Bupati OKU Timur pada 2007 lalu. Dimana desa transmigrasi yang berjarak 12 km dari kantornya, puluhan tahun tak tersentuh listrik. “Waktu itu saya bersumpah sebelum selesai tugas menjadi bupati, ini harus menyala. Karena belum ada listrik masuk desa, kita beli listrik curah. Tiangnya Pemkab yang beli,” ungkapnya.
Menurutnya, penyediaan fasilitas listrik ini menjadi tugas PLN, namun juga harus mendapat dukungan Pemda. “Saat ini mimpi Desa Saluran menjadi kenyataan. Insya Allah kedepan anak-anak dapat belajar setara dengan mereka yang ada di kota karena ada listrik, internet dan lainnya. Saya minta ini dijaga dan dirawat bersama,” tukasnya.
GM Unit Induk Distribusi PT PLN S2JB, Amris Adnan membenarkan pernyataan Deru yang menyebut soal kunjungan pada Februari lalu dan kini mewujudkan jaringan listrik ke daerah tersebut. Dijelaskannya, jaringan yang terpasang untuk melistriki Dusun Saluran ini menggunakan saluran udara tegangan menengah sebesar 4,4 KMS dan saluran udara tegangan rendah 8,15 KMS.
“Kita juga bangun 3 gardu distribusi dengan total investasi Rp3,25 miliar. Keberhasikan ini tak lepas dari dukungan Gubernur yang mau terjun menyurvei bahkan sampai menjelang penyalaan hari ini,” jelasnya. ia juga mengapresiasi kegigihan Deru mewujudkan keinginan warga menikmati listrik. Termasuk soal dukungan biaya penyambungan dan uang jaminan langganan (BPUJL) bagi 60 KK di Dusun Saluran.
“Pesan kami, gunakanlah listrik ini untuk meningkatkan kualitas hidup dan mendukung anak-anak belajar, usaha dan hak lainnya,” pesan Amris. Wakil Bupati Banyuasin, Slamet Soemosentono menambahkan, masuknya jaringan listrik ke Dusun Saluran ini membahagiakan warga. Dan listrik ini diharapkan dapat menggerakkan perekonomian warga sehingga bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Dalam kegiatan itu, juga diresmikan bedah rumah oleh Baznas Sumsel untuk 5 unit rumah dan pemberian bantuan Token listrik pada warga oleh PLN.