SUMSELDAILY.CO.ID, PURWAKARTA – Pada tahun ini TMMD ke-113 dilaksanakan di berbagai daerah di Indonesia, salah satunya di wilayah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat (Jabar). Dimana, wilayah ini merupakan teritorial Kodim 0619 Purwakarta yang bernaung di bawah Korem 063 Sunan Gunung Jati dan masuk ke dalam komando kewilayahan Kodam III Siliwangi.
Pelaksanaan TMMD ke-113 Kodim 0619 di Kabupaten Purwakarta kali ini berpusat di Desa Wanawali, Kecamatan Cibatu. Dengan sasaran pokoknya adalah pelebaran bahu kiri kanan jalan selebar 85 cm, pembangunan drainase kiri kanan jalan sepanjang 225 meter, pembangunan gorong-gorong dengan panjang tujuh meter dan diameter 50 cm, serta pengecoran jalan sepanjang 435 meter dengan lebar lima meter.
Kemudian, untuk sasaran tambahan, di antaranya berupa rehab rumah tidak layak huni (rutilahu) sebanyak tiga unit dan sarana air bersih satu unit. Adapula fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK) komunal sebanyak dua unit, yakni satu unit dua pintu dan unit lainnya empat pintu. Sasaran tambahan lainnya adalah ketahanan pangan berupa penanaman palawija di lahan seluas dua hektare.
Tak hanya pembangunan fisik, pada program TMMD ke 113 ini juga membangun sumber daya manusia desa setempat melalui kegiatan nonfisik. Di antaranya, penyuluhan bahaya narkoba, pengetahuan hukum, edukasi pemilu, hingga pendidikan bela negara dan wawasan kebangsaan. Tak sampai di situ, ada pula sosialisasi penanggulangan bencana alam, posyandu, pencegahan stunting.
Sejatinya, TMMD ke-113 ini sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta, yakni mewujudkan jalur lingkar timur yang leucir alias bagus dan lancar.
Diketahui, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika selama menjabat memfokuskan terhadap tiga hal. Yaitu, pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan warga.
“Percepatan pembangunan di Kabupaten Purwakarta mulai berjalan sedikit demi sedikit. Salah satu katalisatornya adalah TMMD ini. Adapun TMMD ini sasarannya berada di Desa Wanawali, Kecamatan Cibatu yang merupakan bagian dari jalur lingkar timur,” ucap Ambu Anne, panggilan akrabnya, Rabu (16/05/2022).
Jelas Ambu, pembangunan jalan lingkar timur sudah dimulai sejak 2019 lalu, tepatnya melalui TMMD ke-106. Jalan lingkar timur sendiri terbentang dari mulai Kecamatan Kiarapedes, Kecamatan Cibatu, Campaka, Bungursari, dan Babakan Cikao.
Ambu Anne menyebutkan, peran TNI cukup besar dalam proses percepatan pembangunan di wilayah Kabupaten Purwakarta. Diantaranya yang menyangkut dengan pembangunan infrastruktur. Kolaborasi ini, lanjut Ambu Anne, merupakan kerjasama lintas sektoral antara Pemkab Purwakarta dengan TNI.
“Percepatan pembangunan melalui program TMMD ke-113 ini memiliki sasaran utama berupa pembangunan ruas jalan Cibukamanah-Wanawali dengan panjang 435 meter. Sasaran tambahan lainnya adalah berbagai kegiatan pembangunan lainnya baik itu fisik maupun nonfisik. Satu di antaranya adalah perbaikan rutilahu,” pungkas Ambu.(*)