SUMSELDAILY.CO.ID, ACEH TAMIANG– Produksi sampah alias limbah yang dihasilkan baik dari limbah rumah tangga maupun pedagang di Aceh Tamiang mencapai puluhan ton dalam sehari. Hal tersebut disampaikan Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah Bahan Berbahaya Beracun dan Peningkatan Kapasitas (PSLB3PK) di Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Muhammad Husni SP, Selasa (19/7/2022).
“Setiap harinya ada sekitar 25-30 ton sampah perhari yang diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA),”ucapnya.
Ia juga menyebutkan, dari jumlah total sampah itu, diambil di 11 dari 12 Kecamatan yang ada di Aceh Tamiang. Sementara 1 Kecamatan yang tidak diambil sampah yaitu Kecamatan Sekerak dikarenakan masyarakat/penduduknya tidak ramai dan bahkan memanfaatkan areal rumah untuk pembakaran sampah rumah tangga.
“Untuk Kecamatan yang produksi sampah terbesar yaitu Kecamatan Kota Kualasimpang disebabkan, Kecamatan itu merupakan pusat perdagangan/kota di Kabupaten,”ungkap Husni.