SUMSELDAILY.CO.ID, PALEMBANG – Association of The Indonesian Tours and Travel (ASITA) Sumatera Selatan (Sumsel) bersama Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (ASPERAPI) Sumsel melaunching Sriwijaya Travel Fair 2022, di Guns Cafe and Resto Palembang, Selasa (21/6/2022).
Ketua ASITA Sumsel, Anthon Wahyudi Yusak mengatakan, Sriwijaya Travel Fair yang didukung oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel merupakan kegiatan untuk mempromosikan pariwisata di Sumsel.
“Ini acara stakeholder demi kemajuan pariwisata yang ada di Sumsel. Dimana disupport oleh Pemprov Sumsel,” katanya.
Dipaparkan Anthon, pada Sriwijaya Travel Fair akan dibagi menjadi dua sesi. Diantaranya, Business to Business (B2B) dan Business to Customer (B2C). Dimana, akan ada kolaborasi antar perusahaan yang bergerak di pariwisata untuk memberikan harga diskon. Serta, bagi customer akan mendapatkan harga yang murah untuk mengunjungi wisata yang ada di Sumsel.
“Kalau untuk harga promo lagi kita atur. Yang jelas, nanti akan ada harga khusus,” ujarnya.
Di tempat sama, Ketua ASPERAPI Sumsel, MS Iqbal Rudianto menjelaskan, kegiatan Sriwijaya Travel Fair akan dilaksanakan selama 3 hari. Dimulai dari tanggal 4 hingga 7 Agustus 2022 mendatang, di Atrium PTC Mall Palembang.
Pria yang akrab disapa Didit itu menuturkan, Sriwijaya Travel Fair mampu untuk menjadi event besar. Hal itu dikarenakan untuk mengangkat potensi pariwisata yang ada di Sumsel.
“Yang diharapkan semakin lama semakin besar. Ini untuk mempromosikan potensi pariwisata yang ada di Sumsel,” jelas Didit.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel, Aufa Syahrizal menyambut baik Sriwijaya Travel Fair 2022 itu. Maka dari itu, ia meminta agar semua stakeholder dapat berkolaborasi secara bersama-sama.
“Ini kesempatan kita untuk mempromosikan pariwisata yang ada di daerah Sumsel. Kita berharap, akibat kegiatan ini semua hotel dan restoran penuh,” tutur Aufa ke http://Mattanews.co
Selain itu, Aufa berharap pada agenda Sriwijaya Travel Fair nanti, akan ada transaksi antar buyer dan sales. Karena hal itu sama-sama menguntungkan. Baik bagi buyer maupun masyarakat yang ada di Sumsel dan luar Sumsel.
“Sayang kalau sampai kesempatan ini tidak sampai ke masyarakat. Event ini dapat membangkitkan giat pariwisata kita,” tukasnya.