SUMSELDAILY.CO.ID, JAMBI – Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melalui Fuel Terminal (FT) Jambi melaksanakan penebaran 150.000 bibit ikan nilem di kawasan wisata air Lubuk Penyengat, sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung revitalisasi kawasan wisata serta menjaga kelestarian ekosistem perairan. Inisiatif ini diharapkan memperkuat keseimbangan ekosistem lokal, dan menciptakan nilai tambah yang signifikan bagi pengembangan pariwisata di Jambi.
Lubuk Penyengat, dengan potensi keindahan alam yang memukau, dinilai layak untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata unggulan yang berdaya saing tinggi. Dalam mendukung upaya ini, Pertamina berkomitmen untuk bersinergi dengan pemerintah daerah guna melakukan pengembangan fasilitas wisata, seperti penyediaan area parkir yang memadai, pembangunan tempat istirahat yang nyaman, serta penyewaan peralatan memancing bagi pengunjung.
Kegiatan penebaran bibit ikan nilem ini dihadiri oleh perwakilan Pertamina, Balai Perikanan Budidaya Air Tawar, pemerintah daerah, serta masyarakat setempat. Sebagai spesies yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem perairan, ikan nilem diharapkan dapat memperkaya keanekaragaman hayati Lubuk Penyengat, sekaligus menjadi daya tarik baru bagi wisatawan. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan aktivitas pariwisata dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.
FT Manager Jambi, Agung Surendro, menyampaikan bahwa penebaran ikan nilem di Lubuk Penyengat memiliki dua tujuan strategis: memperkuat ekosistem perairan melalui kehadiran spesies endemik lokal yang mampu membersihkan perairan dari gulma, serta meningkatkan daya tarik wisata kawasan tersebut.
“Inisiatif ini berpotensi membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat setempat dengan mengembangkan Lubuk Penyengat sebagai destinasi ekowisata yang berkelas. Peningkatan fasilitas pendukung seperti penyewaan peralatan memancing dan area rekreasi akan memperkaya pengalaman wisata, menjadikan Lubuk Penyengat memiliki daya tarik wisata yang dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi lokal secara berkelanjutan,” ungkap Agung.
Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, menegaskan terlaksananya program penebaran bibit ikan nilem, Pertamina menegaskan komitmennya untuk berkontribusi pada pelestarian lingkungan dan pengembangan pariwisata yang mendukung kesejahteraan masyarakat lokal. Kegiatan ini juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian ekosistem Lubuk Penyengat.
“Inisiatif ini selaras dengan Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 14 Melestarikan dan Memanfaatkan Sumber Daya Laut secara Berkelanjutan dan nomor 8 mengenai Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, yang mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis pariwisata berkelanjutan,” tutup Nikho.(*)