SUMSELDAILY.CO.ID, LAHAT – DPP LIDIKKRIMSUS RI melalui Ketua Tim Investigasi Bobby, menjelaskan kepada wartawan Senin (20/6/2022), adanya “temuan” pada pengadaan di Kesbangpol Lahat APBD Tahun 2021. “Dari hasil temuan kami, dan ada kode rekeningnya, seperti yang kami beberkan ada beberapa item yang kami pertanyakan sedang kami soroti diantara ada beberapa item sebagai berikut :
1.Kode rekening : 8.8.01.02.2.8 program pemberdayaan dan pengawasan organisasi kemasyarakatan senilai Rp 2,6 Milyar lebih,
2.Program pembinaan dan pengembangan Ketahanan ekonomi, sosial dan budaya senilai Rp 2.670.000.000;
3.Kode rekening program urusan pemerintah Daerah penunjangan kabupaten/kota sebesar Rp 3,7 M
4.Admistrasi keuangan perangkat daerah sebesar Rp 2.7 M
5.Program Peningkatan kewaspadaan nasional dan peningkatan Kualitas dan fssilitasi penanganan koplik sosial sebesar Rp 2.3 M.
6.Pelaksanaan Forum pimpinan daerah kabupaten/kota sebesar Rp 2.3 M
Menurut Bobby Dari hasil temuan tim investigasi Lidikkrimsus RI dilapangan ada kode rekening yang mencurigakan, adanya dugaan fiktif tidak dilaksanakan kegiatan tersebut.
“Lebih jauh saya sudah berkoordinasi dengan Ketua DPN LIDIKKRIMSUS RI Pusat yaitu Ketua Harian Rodhi Irfanto SH. Ia mendukung dari hasil temuan kami untuk menbawa kasus ini ke Bareskrim Mabes Polri Ucap, “Bobby.
Ditambahkan lagi, setelah berkoordinasi dengan DPN LIDIKKRIMSUS RI Pusat pihaknya akan melaporkan ke Bareskrim mabes polri, tembusan ke Polda Sumsel.
Dia juga menambahkan ada oknum pihak ketiga yang memback up kepala Kesbangpol Lahat.
“silahkan tetap akan kami tindaklanjuti ke APH khususnya melaporkan ke Bareskrim mabes Polri. Kami sudah pula berkoordinasi dengan Ketua Harian DPN LIDIKKRIMSUS RI Pusat Rodhi Irfanto.SH,” pungkasnya.
