SUMSELDAILY.CO.ID, PALEMBANG – Pelantikan MPW Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Sumsel periode 2022-2027 dilakukan langsung oleh ketua umum ICMI Prof Dr Arif Satria di Hotel Santika Premiere bandara SMB II Palembang. Dalam sambutannya Arif berharap ICMI Sumsel bisa menjadi pelopor segala bentuk kemajuan di Provinsi ini.
“Saya berharap agar ICMI Sumsel bisa membuat Sumsel maju disegala sektor. Sektor pendidikan yang bisa menjadi contoh bagi provinsi lainnya. Serta menjadi penyedian sumber pangan dan menjadi mandiri pangan bukan hanya untuk provinsi ini saja. Tapi bisa jadi sumber pangan bagi seluruh daerah di Indonesia,” kata Arif dalam sambutannya Minggu (28/8/2022).
Ia melanjutkan, hendaknya agar semua pengurus mempunyai tekad besar dalam membangun bangsa ini. Harus memiliki jiwa keislaman yang tinggi serta memiliki kecendikiawanan agar dapat membangun bangsa ini dengan baik.
Dia menginginkan juga agar supaya para pengurus memiliki kualitas hidup yang baik. Serta sebagai tempat bernaung bagi para masyarakat untuk mengadu. Para anggota juga harus menjadi sumber inspirasi dan sumber solusi. Sebab sampai saat ini dunia global penuh dengan ketidakpastian.
Kemudian juga mesti mampu mewujudkan kedaulatan pangan yang menjadi masalah bagi dunia saat ini. Terutama Sumsel yang saat ini sudah menjadi sumber pangan.
“Memberikan inspirasi dan solusi bukan hanya mencaci pemerintah semata. Tapi bisa memberikan sebuah ide yang cemerlang yang bisa dijadikan solusi mengatasi masalah yang ada,” harapnya.
Ia melanjutkan ICMI pula harus bisa mengawal bangsa ini menjadi bangsa yang besar. Saat ini demokrasi di Indonesia hanya sebatas prosedural bukan struktural. Jadi tugas anggota ICMI juga agar hal itu dapat terwujud melalui pemikiran.
Dari dunia pendidikan juga ICMI harus berpengaruh penting. Saat ini ICMI harus menjadi pembina orang yang tidak kaya dan tidak pintar. Bukan hanya faktor ekonomi yang membuat anak menjadi tidak cerdas. Tapi bisa karena fasilitas bisa menjadi orang tidak pintar.
ICMI harus menjadi pembangunan kemauan agar anak-anak desa menjadi pintar. ICMI harus menjadi jembatan untuk menginspirasi anak mau kuliah di kampus.
“Tak kalah saya berharap agar literasi para mubaligh harus dibangun agar tokoh Agama menjadi tokoh yang paling berpengaruh, bukan hanya imtag tapi juga imtek. Jadi secara agama dan ilmu pengetahuan para mubaligh mahir,” tegasnya.
Sementara itu, ketua ketua ICMI Sumsel terpilih periode 2022 sampai 2027 H Heri Amalindo MM mengatakan agar para pengurus ICMI Sumsel bisa bersama-sama membangun Sumsel. Segenap unsur muspida dan BUMN dan BUMD yang hadir pada hari ini. Berkumpul bersama dalam pelantikan majelis permusyawaratan wilayah ICMI.
Mendapatkan ridho dari Allah, semua unsur pemerintahan dan masyarakat bisa bersinergi dalam ICMI ini. Agar ICMI Sumsel bisa mendapatkan kritik dan kontrol dalam berkarya.
Sebab ini berada dalam Koridor naungan bangsa. Tetap bisa konsisten melaksanakan uud 1945. Dengan terkait kepada peraturan daerah yang ada.
“Saya berharap ICMI bisa memperbaiki kekurangan dan kelemahan yang ada di pemerintahan. Harus ada kerjasama dengan semuanya universitas baik di dalam maupun luar Sumsel. Banyak ide kreatif yang ada di universitas yang belum banyak dapat di realisasikan saat ini,” jelas dia.
Menurutnya, ada 100 hektar lahan yang akan dihibahkan untuk menjadi universitas dibawah naungan ICMI. Melaksanakan semua yang sudah di ambil sumpahnya agar dapat membuat ICMI Sumsel menjadi lebih baik lagi.
“Saya berharap semua yang ditargetkan dapat terwujud,” harap dia.
Ditempat yang sama, Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya mengatakan, tugas ICMI adalah tugas yang mulia sekali hadirnya ICMI membuat dan mengangkat anak yang miskin menjadi kaya dan orang yang miskin menjadi kaya. Bisa membuat Sumsel seperti apa yang di harapkan ICMI.
“Pemerintah Sumsel siap bekerjasama dengan ICMI dalam bidang apapun,” ucap dirinya.
