SUMSELDAILY.CO.ID, MEDAN – Akademisi Universitas Sumatera Utara dan juga pengamat hukum, politik dan sosial budaya Roy Fachraby Ginting SH M.Kn memuji dan mengapresiasi gebrakan Kapolda Sumatera Utara yang melakukan penggrebekan judi besar di Kompleks MMTC dan Asia Mega Mas, Minggu (12/6) dini hari.
Dikatakan Roy, gebrakan dan tindakan Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak yang melakukan Penggrebekan yang dilakukan bersama Waka Polda Sumut Brigjen Pol Dadang Hartanto, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda, Direktur Reskrimum Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, sangat mendapat dukungan dan apresiasi masyarakat atas berbagai keluhan yang di rasakan oleh masyarakat selama ini.
Atas maraknya perjudian di Kota Medan dan semoga hal ini terus di tindak lanjuti agar judi dan narkoba serta penyakit masyarakat dalam tindakan kriminal dapat di kurangi dan di berantas sampai ke akar akarnya, kata Roy Fachraby Ginting yang merupakan Dosen Filsafat di Fakultas Kedokteran Gigi USU ini kepada Mattanews.co, Minggu (12/6).
Roy berharap agar segera di proses hukum puluhan orang yang diamankan dari dua lokasi judi yang digerebek Kapolda Sumut dan di harapkan juga sampai kepada cukong dan bandar besar pengelola judi di Sumatera Utara yang selama ini sudah sangat meresahkan masyarakat, harap Roy Fachraby Ginting
Roy menyinggung tentang barang bukti yang di sita berupa mesin judi tembak ikan, mesin judi piala, master chip, mesin judi sloot dan uang tunai senilai Rp 45 juta, sudah dapat di telusuri siapa pemiliknya dan siapa saja yang selama ini mengelola perjudian besar di Sumatera Utara, kata Roy Fachraby
Roy juga mengharapkan agar pers dan masyarakat dapat mengawal dan memantau puluhan orang yang diamankan bersama barang bukti mesin judi telah dibawa ke Mapolda Sumut untuk menjalani pemeriksaan, katanya
Oleh karena itu, jajaran kepolisian juga harus pro aktif untuk mengawal dan mengamankan segala hal kebijakan dan komitmen Kapolda Sumut membersihkan berbagai penyakit masyarakat di Kota Medan salah satunya adalah perjudian,” tegas Roy Fachraby Ginting SH M.Kn
